Pemakaman di Lamongan Ramai Diserbu Peziarah

LAMONGAN -Sehari jelang Lebaran Idul Fitri 1434 Hijriah, Rabu (7/8/2013) siang ini jalan raya nasional Lamongan-Babat mulai lengang.

Arus lalu lintas di berbagai jalan protokol terlihat sepi, membuka peluang kendaraan bermotor dipacu dengan kecepatan tinggi.

Kalaupun ada konsentrasi kendaraan, yang ada hanya didominasi kendaraan roda dua.

Di jalan Veteran, Lamongrejo, Sumargo, Suwoko dan beberapa jalan kota yang nampak hanya kendaraan roda empat yang terparkir rapi.

Dilihat dari pelat nomor yang banyak dari luar daerah, seperti Bandung, Jakarta, Bogor bahkan kendaraan berpelat nomor luar pulau.

“Kami baru saja tiba dari Jakarta,”ungkap Sukani warga jl Veteran.    

Sementara itu, pemakaman umum terlihat dipadati warga yang nyekar berdoa dan tabur bunga ke makam orangtua atau kerabat yang merupakan tradisi masyarakat jelang Hari Raya Idul Fitri.

Para penjual bunga memanfaatkan kesempatan para peziarah yang datang dengan tetap menggelar dagangannya di depan pemakaman umum.

Bunga tabur makam harganya ikut melonjak hingga 100 persen, beragam bunga mawar, melati, kenangan dan daun pandan yang dicincang hari biasa harganya Rp5.000 menjadi Rp10.000 yang dikemas kantong dalam tas kresek ukuran kecil