Ketua KPU Didaulat Maju Ketua PC NU

LAMONGAN  - Ketua KPU Khoirul Huda didaulat untuk maju sebagai calon ketua (calket) PC NU peruiode 2013-2018 dalam Muscab yang akan dihelat pada 7 September mendatang di Ponpes Mustaqisin Lamongan, oleh barisan muda Nahdlatul Ulama yang tergabung dalam Pengurus Cabang Ansor Lamongan, Rabu (21/8).

Deklarasi dukungan terhadap pria yang menjabat sebagai ketua PC Ansor Lamongan tersebut, diresmikan dalam rapat koordinasi yang diselenggarakan di kantor PC Ansor Jl Soewoko Lamongan, yang diklaim deklarasi ini juga sesuai dengan kehendak para kiai dan pimpinan ponpes.

Dalam rapat yang dihadiri pimpinan pengurus anak cabang tersebut, sebanyak 18 PAC sepakat meminta dan mendukung Khoirul Huda untuk maju sebagai ketua PC NU Periode 2013-2018.

Ke 18 PAC yang mendukung dan meminta Huda mencalonkan itu adalah, PAC Laren, Karangbinangun, Selakarn, Modo, Solokuro, Paciran, Deket, Pucuk, Babat, Mantup, Ngimbang, Karanggeneng, Kalitengah, Kembangbahu, Brondong, Bluluk, Sugio dan Tikung.

Dari dukungan tersebut, tersisa 9 PAC, satu diantaranya PAC Glagah yang tidak aktif, dan 8 PAC lainnya belum menentukan sikap dan seirama dengan 18 PAC Ansor yang memutuskan untuk mendukung Huda.

Moh Masyhur juru bicara 18 PAC mengatakan, memunculkan nama Huda, selain karena pria ini dianggap calon alternatif, pria ini dinilai mampu menjalankan organisasi kemasyarakatan terbesar di Lamongan ini, hal itu ia buktikan dua kali memimpin PC Ansor yang tidak terjebak dalam politik praktis.

Selain itu kata pria yang juga ketua PAC Ansor Kec Laren ini, Huda adalah tokoh muda tapi bisa diterima disemua kalangan, baik kiai ulama dan banom NU di Lamongan, karena resistensinya cukup kecil dan dia sudah teruji dalam memimpin organisasi.

Bila dibandingkan dengan Sisyanto dan Bi'in Abdus Salam dua tokoh yang belakangan sudah disebut-sebut bakal maju dalam merebut kursi ketua PC NU tersebut, Huda nampaknya dipandang yang paling cocok dan sebagai calon alternatif, apalagi kedua tokoh yang disebut-sebut sebelumnya adalah statusnya sebagai PNS.

"Kita berharap pemimpin PC NU kedepan adalah tokoh yang bisa menjalankan ormas, berpengalaman dalam organisasi dan bisa bergandengan tangan dengan para kiai, ulama pemimpin ponpes dan jamaah, dan bisa menyatukan internal NU," kata Mansur.

Terpisah Khoirul Huda dihubungi mengaku siap, bila diminta dan didukung oleh para PAC untuk maju sebagai ketua PCNU Lamongan."Bismillahirohmanirrohim saya sebagai kader siap bila diminta dan didukung," tegasnya.

Dikatakannya, pihaknya tidak bisa menolak bila ada yang menghendaki dirinya mencalonkan diri sebagai ketua PC NU, karena ia terlahir dari rahim NU. "Saya tidak menolak, dan saya harus bisa menjalankan apa yang menjadi keinginan sahabat dan kiai, karena saya kader," pungkasnya. jr