Ibu Muda di Lamongan Nekat Tabrakkan Diri ke KA Argo Anggrek

Korban percobaan bunuh diri/Eko Sudjarwo

 

Lamongan - Diduga stres akan dicerai suaminya, seorang ibu muda berusaha nekad mengakhiri hidupnya dengan menabrakkan diri ke kereta api yang sedang melaju, Jumat (16/8/2013).

Beruntung aksi percobaan bunuh diri di kawasan rel Desa Deket Kulon Kecematan Deket, Lamongan ini tidak menyebabkan nyawa ibu anak satu ini melayang.

Informasi yang dihimpun detikcom menyebutkan, aksi percobaan bunuh diri yang diketahui dilakukan Ny Nemu (35) warga Dusun Gajah Desa Rejosari. Saat itu KA Argo Anggrek berloko CC 20421 yang dimasinisi Wahono dan Solehudin menuju Surabaya.

Saat kereta mendekat, Ny Nemu langsung menuju rel KA dan langsung membenturkan kepalanya ke loko. Kepalanya pun terserempet gerbong di belakangnya.

Salah seorang warga Deket Kulon, Rozi mengatakan, semula warga tidak menyangka jika Ny Nemu mencoba bunuh diri dengan menabrakkan dirinya ke kereta. Sebab warga sekitar melihat korban seperti menunggu seseorang.

"Karena membenturkan kepalanya ke KA, ibu itu kemudian terpental dan jatuh," kata Rozi kepada wartawan.

Akibatnya, Ny Nemu kritis karena mengalami luka di bagian kepala dan tangan. Warga dan polisi yang tiba di TKP membawanya ke RS Muhammadiyah Lamongan untuk mendapatkan perawatan.

Kasi Humas Polsek Deket, Aiptu Sulkan menjelaskan, perbuatan itu dilakukan Ny diduga stress karena saat ini proses cerai dengan suaminya.

"Petugas masih meminta keterangan sejumlah saksi mata dan juga kerabat untuk memastikan motif sebenarnya," jelas Sulkan.

(fat/fat)