Hari Pertama Masuk 104 PNS Bolos

Bupati Lamongan H Fadeli saat melakukan sidak di sejumlah kantor -Foto: Ali Muhtar_LICOM

LAMONGAN - Perilaku dan kedisiplinan para Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemkab Lamongan patut dipertanyakan. Meski sudah menghabiskan waktu libur yang cukup lumayan panjang, namun masih ada saja PNS yang bolos pada saat masuk kerja pertama.

Data yang didapat dari Badang Kepegawaian Daerah (BKD), Rabu (2/1) menyebutkan jumlah PNS yang tidak masuk pada hari pertama di 20 SKPD, 16 diantaranya yang berada satu atap dengan kantor Pemkab berjumlah 104 PNS.Jumlah tersebut dimungkinkan bisa bertambah, karena sebagian besar atau sekitar 30 SKPD masih belum menyetorkan data absen pegawai.

Rincian 104 PNS yang ketahuan bolos pada hari pertama tersebut, diantaranya berasal dari dinas PU Bina Marga sebanyak 22 pegawai tanpa adanya keterangan. Di Badan Lingkungan Hidup misalnya dari 33 pegawai ada satu pegawai yang absen yakni Fathiyyah karena cuti melahirkan.

Selanjutnya di Dinas Perhubungan, rombongan sidak tidak menemukan ada pegawai yang membolos. Sedangkan di Dinas Pendidikan, dari 129 pegawai, kedapatan tiga orang absen. Ketiganya tidak masuk karena ijin sakit. Termasuk Kabid Pendidikan Menengah Umum dan Kejuruan (Dikmenumjur) Adi Suwito yang masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Sedangkan di lingkungan sekretariat daerah dan beberapa SKPD yang kantornya berdekatan dengan kantor bupati, diperoleh sekitar 78 PNS yang terlihat tidak hadir pada saat apel pagi yang langsung dipimpin oleh Bupati Fadeli.

Dari 78 pegawai tersebut, 45 diantaranya karena ijin, dan sisanya 28 tidak masuk tanpa alasan."Semestinya dari 16 SKPD yang berada di sekitar ligkungan Pemda pegawainya berjumlah 501, hanya saja dalam apel yang tidak hadir terdapat 78 pegawai," kata Kepala BKD melalui Kabag Humas dan Protokol Moh Zamroni.

Masih banyaknya pegawai yang bolos kerja usai liburan panjang lanjut Zamroni, mematik keprihatinan bupati Fadeli.Bahkan orang nomor satu di Lamongan ini menyempatkan sidak ke beberapa SKPD untuk mengetahui dan mengecek pegawainya tersebut balelo atau disiplin.

Bupati dalam sidak tersebut didampingi Sekkab Yuhronur Efendi dan kepala BKD Bambang Kustiono mewarning para PNS yang ketahuan membolos untuk diberikan peringatan keras, agar mereka tidak kembali bolos kerja.

"Kemarin kita sudah diberikan libur yang lebih dari cukup, mencapai empat hari. Minggu sebelumnya juga libur selama empat hari. Karena itu tidak ada yang bisa dijadikan alasan jika hari ini masih ada pegawai yang membolos. Saya minta kepada mereka yang hari ini absen agar diberi peringatan keras agar kedepan lebih disiplin," ungkapnya. jr/sg