Jamkesda Orangtua Anak Penderita Tumor Otak Bisa Diperpanjang

Lamongan - Dinas Kesehatan Lamongan mengakui kalau Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) milik orang tua Titik Mukaromah (9) warga Desa Bakalanpule, Kecamatan Tikung memang hanya berlaku selama 3 bulan saja. Pernyataan tersebut diungkapkan Kabag Humas dan Protokol Pemkab Lamongan, M Zamroni.

Dikatakan oleh Zamroni, Jamkesda memang hanya berlaku 3 bulan saja. Namun pemilik atau pemegang Jamkesda bisa mengajukan kembali perpanjangan untuk bisa masuk dalam Jamkesda tersebut.


Mengenai Kolil, orangtua Titik Mukaromah yang menderita tumor otak, Zamroni membenarkan kalau Kolil memang pernah masuk dalam Jamkesda Lamongan seperti data yang diperoleh dari Dinkes Lamongan.

"Memang benar yang bersangkutan pernah masuk dalam Jamkesda," kata Zamroni kepada detiksurabaya.com, Jumat (18/1/2013).

Untuk itu, Zamroni mempersilahkan kepada Kolil agar mengajukan kembali Jamkesda sehingga bisa meringankan beban anaknya yang menderita sakit tumor otak.

"Kami meminta agar orang tua Titik untuk mengajukan kembali permintaan agar bisa masuk dalam Jamkesda," ujarnya.

Seperti diketahui, seorang anak di Lamongan yang berusia 7 tahun, Titik Mukaromah menderita sakit tumor otak. Akibat penyakit yang dideritanya ini, Titik pun kini terancam buta dan lumpuh. Titik pernah disarankan untuk berobat ke RS dr Soetomo di Surabaya untuk mengobati sakitnya, hanya saja karena ketidakadaan biaya, Titik pun kini hanya bisa tergolek di tempat tidur.

Orang tua Titik, Kolil yang hanya bekerja sebagai kuli bangunan tidak sanggup untuk membawa Titik berobat ke Surabaya karena biaya yang sangat mahal. Kini, Kolil hanya bisa mengharapkan agar ada dermawan atau pemerintah yang bersedia meringankan derita anaknya.

"Kami ingin Titik bisa seperti anak-anak lain seusianya," harap Kolil.


(iwd/iwd)