ilustrasi
LAMONGAN - Hanya gara-gara membenahi krudungnya, Dewi
Rusmalah Sari (19) seorang mahasiswi, warga jalan Pahlawan Selatan
Kelurahan Sukomulyo Lamongan harus kehilangan tas yang berisikan uang
dan barang berharga, saat tasnya dirampas oleh orang tidak dikenal di
depan Taman Pahlawan sekitar pukul 22.00 wib Sabtu (22/12) malam.
Atas kejadian perampasan tersebut, korban mengalami kerugian materi mencapai Rp 1,7 juta, dan kasus ini tengah ditangani oleh Polres Lamongan, untuk mengungkap pelaku penjambretan dengan memintai keterangan korban dan melakukan olah TKP dilokasi kejadian.
Informasi yang diterima menyebutkan, saat itu sekitar pukul 21.00 wib, korban bermaksud pulang ke rumahnya yang berada di Jl Pahlawan. Sebelum sampai di rumahnya, korban berhenti di depan makam Pahlawan keperluan untuk membeni krudungnya.
Saat sedang asyik membenahi krudung itu, tiba-tiba ada seseorang yang tidak diketahui identitasnya menghampiri korban dan memegang tangan kanan korban. Karena kaget korbanpun mengayuhkan tangannya tersebut sehingga orang itu jatuh.
Namun saat pelaku tersebut jatuh, ada satu lagi orang yang diduga teman pelaku yang jatuh itu langsung mengambil tas korban yang berisi uang Rp 125 ribu, dan handphone Black Berry 8530.
Usai merampas tas milik korban, kedua pelaku ini lari dan naik ke atas tanggul ke arah barat. Karena keadaan jalan yang sepi dan gelap, teriakan korban tidak sampai memberhentikan lari para pelaku. Melihat kejadian itu korban lantas melaporkan aksi perampasan itu ke Mapolsek Kota."Ya kita menerima laporan dan polisi tengah menyelidiki kasus ini," kata AKP Umar Dhami Kasubag Humas Polres Lamongan, Minggu (23/12). Jr/sg
Atas kejadian perampasan tersebut, korban mengalami kerugian materi mencapai Rp 1,7 juta, dan kasus ini tengah ditangani oleh Polres Lamongan, untuk mengungkap pelaku penjambretan dengan memintai keterangan korban dan melakukan olah TKP dilokasi kejadian.
Informasi yang diterima menyebutkan, saat itu sekitar pukul 21.00 wib, korban bermaksud pulang ke rumahnya yang berada di Jl Pahlawan. Sebelum sampai di rumahnya, korban berhenti di depan makam Pahlawan keperluan untuk membeni krudungnya.
Saat sedang asyik membenahi krudung itu, tiba-tiba ada seseorang yang tidak diketahui identitasnya menghampiri korban dan memegang tangan kanan korban. Karena kaget korbanpun mengayuhkan tangannya tersebut sehingga orang itu jatuh.
Namun saat pelaku tersebut jatuh, ada satu lagi orang yang diduga teman pelaku yang jatuh itu langsung mengambil tas korban yang berisi uang Rp 125 ribu, dan handphone Black Berry 8530.
Usai merampas tas milik korban, kedua pelaku ini lari dan naik ke atas tanggul ke arah barat. Karena keadaan jalan yang sepi dan gelap, teriakan korban tidak sampai memberhentikan lari para pelaku. Melihat kejadian itu korban lantas melaporkan aksi perampasan itu ke Mapolsek Kota."Ya kita menerima laporan dan polisi tengah menyelidiki kasus ini," kata AKP Umar Dhami Kasubag Humas Polres Lamongan, Minggu (23/12). Jr/sg
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !