Kemacetan arus lalu lintas terjadi di jalur poros Surabaya-Lamongan, tepatnya di jalan raya di depan Pasar Babat. Penumpukan kendaraan makin parah saat pagi hari. Ini akibat banyaknya kendaraan yang lewat dan pembeli yang semakin banyak berdatangan ke Pasar Babat.
Selain karena banyaknya pembeli yang menyeberang di sekitar Pasar Babat, kemaceran ini disebabkan mobil pengangkut milik pembeli yang diparkir di badan jalan sehingga pengguna jalan yang melintas terganggu dan terpaksa memperlambat laju kendaraan.
Penyebab lain karena adanya aktivitas bongkar muat barang dagangan di badan jalan sehingga menambah kemacetan arus lalu lintas. Selain itu diperparah dengan terminal bayangan di jalan raya di depan Pasar Babat.
Di depan pasar ini, banyak MPU dan bus yang berhenti untuk menurunkan dan menaikkan penumpang. Sehingga membuat arus lalu lintas kian semrawut.
Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Paulus Sujatmiko mengatakan, untuk Pasar Babat agar kemacetan tidak semakin parah, jalur ini akan dipasang kanal sehingga membagi jalan raya tersebut menjadi 2 jalur.
"Kami akan membuat kanal di sepanjang jalan di depan pasar untuk mengurai kemacetan," ujarnya, Kamis (1/8/2013).
Dia mengungkapkan, pihaknya juga akan memberlakukan beberapa titik saja untuk tempat menyeberang bagi pembeli keluar masuk pasar. "Kami akan membuat beberapa titik penyeberangan keluar masuk pasar agar lalu lintas tidak kian semrawut," jelasnya.
Selain Pasar Babat, sejumlah titik rawan kemacetan yang juga mungkin terjadi di Lamongan diantaranya beberapa pasar tradisional yang berada di pinggir jalan. Untuk itu, para pemudik yang melintas diharap untuk lebih waspada dan berhati-saat berkendara.
(fat/fat)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !