ilustrasi
Lamongan - Warga Jalan Pahlawan Kampung Pagerwojo Kelurahan Sukomulyo Lamongan gempar. Pasalnya, seorang warganya menemukan orok bayi yang sudah berbau di parit kampungnya. Warga yang mendengar penemuan orok di selokan ini berduyun-duyun melihat.Informasi yang dihimpun detiksurabaya.com menyebutkan, penemuan orok bayi berjenis kelamin laki-laki berawal dari warga kampung Pagerwojo, Yudi, yang kebetulan memiliki bengkel motor di samping parit tersebut. Saat itu, Yudi sedang istirahat dan tiba-tiba melihat sesuatu seperti bangkai yang terapung di dalam parit.
Yudi menceritakan, setelah melihat sesuatu yang terapung dirinya terkejut dan memanggil teman-temannya. Atas saran teman-temannya, Yudi melaporkan penemuan orok tersebut ke kepolisian.
"Awalnya saya menyangka itu seperti bangkai kucing tapi kok tidak ada ekornya," kata Yudi, Sabtu (2/2/2013) sore.
Kasat Reskrim Polres Lamongan, AKP Hasran yang datang di lokasi mengatakan, pihaknya hingga kini belum bisa memastikan siapa yang telah membuang orok bayi yang diperkirakan baru berusia 7 bulan itu.
Pada saat ditemukan, kata Hasran, orok bayi dalam keadaan telanjang dengan kulit orok yang sudah mengelupas. "Kami akan menyelidiki hal ini," jelas Hasran kepada wartawan.
Saat ini, orok bayi yang ditemukan terapung di parit sudah dibawa ke kamar mayat RSUD dr Soegiri Lamongan untuk otopsi. Sementara, hasil visum sementara di RSUD dr Soegiri Lamongan menyebutkan, orok bayi berjenis kelamin laki-laki dengan panjang 45 cm, ari-ari orok sudah hilang dan hanya ada tali pusar saja. Bayi tersebut kemungkinan sudah meninggal 8 jam lalu.
(fat/fat)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !