Dengan konsep grosir, Bulogmart yang dijanjikan beroperasi pada tahun 2013 ini difokuskan pertama pada tiga komoditas. Yakni komoditas beras, gula dan minyak goreng yang menjadi kebutuhan utama masyarakat.
Kepala Divre Jatim Perum Bulog, Rusdianto, menyampaikan, pihaknya melalui kantor Bulog Pusat sudah bekerjasama dengan Asosiasi Koperasi Ritel Indonesia (Akrindo).
Kerjasama ini guna mengisi komoditas lain yang akan didistribusi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan harga yang lebih murah.
“Konsepnya harus grosir dan memang harus punya chanel dengan ritel-ritel. Desainnya bagaimana kami bisa menjual partai dan tidak melayani eceran,” sebutnya kepada wartawan, Senin (21/1/2013).
Dalam kerjasama tersebut, Rusdianto menyebutkan, di Jatim sudah 131 pengusaha ritel yang tergabung dalam Akrindo sudah ada kesepakatan dengan Bulog Jatim. Ia juga menyebutkan, Tahun 2013 dipengadaan beras komersial yang diproyeksikan pada Bulogmart ditarget 10 ribu ton.
Sementara, beberapa sentra bulogmart di Jatim, untuk wilayah Surabaya diset up di kawasan Buduran. Untuk daerah Bojonegoro di set up di Lamongan, sementara itu Kabupaten Malang di kantor sub divre Bulog Malang.
“Secara operasional sudah melaksanakan itu melalui operasi pasar dann subsidi ongkos angkut, pasar murah. Namun secara keseluruhan kami sudah menerapkan konsep itu dan kami targetkan seluruh sub divre bulog di Jatim tahun ini sudah diterapkan,” pungkasnya. @Panjichuby_666
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !